Bincang Finansial Atur Keuangan Secara Mudah
Saat ini banyak anak muda yang kurang memahami tentang apa tujuan ideal dari keuangannya. Kebanyakan kalangan mereka malah jatuh dalam kebiasaan untuk menghabiskan waktu yang mereka miliki dengan uang. Karena hal tersebut, banyak anak muda yang membuat kesalahan dengan berpikir bahwa mereka itu akan bekerja sepanjang hidupnya. Namun pada faktanya harapan hidup rata-rata seseorang meningkat hingga melewati 75 tahun. Sedangkan untuk rata-rata seseorang untuk bekerja secara optimal hanya sekitar 30 tahun dari kehidupan mereka. Untuk dapat membantu orang-orang dengan kelas ekonomi menengah untuk merencanakan tujuan dari keuangan mereka, maka perencana keuangan mengembangkan konsep siklus hidup financial.
Namun konsep tersebut tidak serta-merta dapat diberlakukan pada semua kalangan, untuk masyarakat kalangan terlalu kaya atau sangat miskin siklus hidup financial ini tidak berlaku bagi mereka. Namun siklus hidup financial ini cenderung lebih tepat untuk diberlakukan kepada seseorang yang memiliki kondisi ekonomi dengan kelas menengah. Berikut ini adalah siklus hidup finansial yaitu:
1. Tahap ketergantungan finansial
Setiap seseorang yang terlahir di dunia secara finansial pastinya bergantung kepada kondisi finansial kedua orang tuanya. Banyak orang yang tidak terbiasa untuk dapat mengambil keputusan yang cukup besar mengenai keuangan sebelum mereka menginjak usia 17 tahun. Namun saat ini banyak remaja yang berani mengambil pinjaman pendidikan untuk melanjutkan studi mereka khusnya bagi mereka yang akan melanjutkan studinya ke perguruan tinggi. Sebenarnya pinjaman pendidikan dapat diambil hanya jika mereka layak dalam hal finansial.
Karena hal-hal tersebut, sebagai orang tua harus mampu memberikan informasi mengenai pentingya perencanaan keuangan. Dengan bekal tersebut maka anak-anak dapat mempersiapkan sejak dini keuangannya untuk kedepannya. Tujuan dari tahap ini adalah agar kita dapat terlebih dahulu mampu memperhitungkan utang minimum.
2. Tahap Solvabilitas
Tahap ini adalah tahap dimana seseorang telah menyelesaikan semua rangkaian pendidikannya. Nah pada tahap ini, mereka mulai mendapatkan pekerjaan awal mereka , dengan bayaran yang mungkin hanya cukup untuk standar hidup sederhana dan juga untuk membayar utang yang mereka punya. Maka dari itu penting untuk seseorang dapat mempertahankan solvabilitas mereka selain itu penting juga untuk tidak menumpuk utang karena pengeluaran yang berelebihan.
3. Tahap Ketergantungan Finansial 2
Di tahap ini perencanaan keuangan benar-benar diperlukan. Karena pada tahap ini orang cenderung sedang berada pada posisi menengah di perusahaan tempat mereka bekerja. Oleh karena itu pendapatan mereka juga bertambah secara signifikan. Pada tahap ini juga biasanya seseorang sudah mulai menikah dan membangun sebuah rumah tangga. Tahap ini juga ditandai dengan bertambahnya pengeluaran seseorang dengan hal-hal besar dalam hidupnya, misalnya dengan membeli rumah, mobil, atau untuk biaya pernikahan.
Dengan bertambahnya beban seseorang dan juga bertambahnya pengeluaran-pengeluaran yang dapat terjadi, maka sangat diperlukannya perencanaan keuangan yang benar-benar matang untuk dapat menjaga kestabilan ekonomi. Disisi lain jika seorang individu sudah sadar finansial dan telah merencanakan keuangan dengan baik, maka mereka dapat menambah penghasilan dengan hal tersebut.
4. Tahap Kemandirian Finansial
Pada tahap ini merupakan tujuan dari seorang perencana keuangan terhadap kliennya yaitu untuk mencapai sebuah kemandirian finansial. Ini merupakan tahap dimana seseorang sudah melakukan berbagai investasi, sehingga kondisi finansial mereka dapat tetap stabil walaupun hanya mengandalkan pendapatan pasif tersebut. Jika seseorang telah melakukan perencanaan keuangan dengan baik dan matang sebelumnya, maka pada tahap ini bekerja menjadi sebuah hal yang opsional.
5. Tahap Berlimpah Finansial
Berlimpah finansial berlaku untuk sejumlah orang saja. Tahap ini investor sudah memiliki banyak uang dari investasi pasif tersebut, sehingga mereka tidak terlalu perduli dan memperhatikan uang. Tahap ini biasa juga disebut dengan istilah finansial freedom yaitu kebebasan keuangan atau ekonomi.
Nah itu tadi merupakan informasi tentang siklus hidup finansial, semoga informasi yang disampaikan dapat bermanfaat. 🙂 Baca juga informasi lainnya tentang finansial di Bincang Financial.com
Originally posted 2022-10-26 13:26:26.
